Malam Jum’at ini terasa spesial bagi kami, karena di malam ini kami berkesempatan untuk ‘ngaji’ kepada Pak Budi Rahman. Yang cukup membuat hati nyaman ini adalah cara membawakan yang cukup nyaman dan juga memotivasi tentang ke islaman yang seharusnya dengan cukup nyaman di hati.
Pak Budi Rahman ini adalah warga Sambirejo yang bekerja sebagai salah satu tangan kanan PO. Maju Lancar. Kata demi kata diberikan dengan indah yang membuat nyaman bagi siapa saja yang mendengarnya. Semoga langkah beliau selalu mendapat jalan terbaik.
Salah satu yang masih saya ingat sampai tulisan ini dimuat adalah perkataan beliau “Lebih Baik mantan #gali dari pada mantan Kaji” betapa kata yang sederhana ini bermakna yang sangat dalam.
Bagaimana kita sebagai manusia itu yang utama adalah akhir yang baik atau Khusnul Khotimah, akan lebih baik lagi jika bisa sepanjang hidup itu kita bisa selalu baik dan melakukan kebaikan bagi dunia ini.
0 comments
Sudah lama enggak ikut ngaji di kampung, Mas..
Dulu sih sering ikut, ikut-ikutan aja sih. :)
Ada petuah beliau yang lebih penting… NGAJI itu tidak hanya bermanfaat bagi yang di NGAJIKAN tapi juga yang memberi NGAJI karena mereka sama sama belajar….
Setuju sekali Mas Jauhari, kita usahakan hidup ini untuk hal-hal yang positif dan selalu baik ke sesama.
Terima Kasih mas sudah bersedia mampir…. Apa Khabar Jakarta?
ini adalah kebutuhan rohani mas. dan ini sebenarnya yang sangat kita perlukan sebagai pengingant kita kepada yang maha kuasa.
#alhamdulilah, ababil tobat. xixixiix