Di Gunungkidul ini ritual yang hampir selalu menjadi tradisi Adalah Wedangan. Mungkin ini nggak hanya di Gunungkidul. Di Kota Yogyakarta atau Bantul, Sleman, Kulon Progo wedangan ini sudah menjadi ritual lagi.
Ada dua pemain Utama di Tradisi Wedangan ini dengan Teh baik Manis atau Pahit atau Kopi baik dengan Susu atau tanpa Susu atau bahkan tanpa Gula.
Yang tak kalah ketinggalan Adalah hidangan pelengkapnya. Bisa berupa gorengan Ketela Rambat maupun Pohong atau Pisang Goreng, mendoan, dan lain sebagainya.
Ada juga beberapa penikmat wedangan ini lebih suka menggantinya dengan yang serba di rebus. Konon ini untuk menghindari Kolesterol ;)
Bagaimana dengan kalian, apakah juga melakukan ritual wedangan ini? Suka wedangan dikala pagi atau Sore? Atau bahkan melakukan pagi dan sore?
Sudahkah and a Wedangan hari ini™
3 comments
kadang yo wedangan kadang babar blas,ndelok stok teh,gulo,kopi ning pawon ijeh po ora..??
senenge wedangan teh pahit..mergo gulo larang je..?!
Podo mas Zainal.. ra mesti aku yoan =))
Jarang, mas. Di Jakarta jarang ada yang jual. Mungkin ada di Fatmawati di nasi kucing, itupun wedangan temennya nasi kucing, bukan ketela dst. hehehehiks